Sabtu, 08 September 2012


Meraih Hidup Abadi Denagn Rezeki
            Rezeki adalah segala bentuk kebaikan, nikmat, dan apapun yang allah tundukkan bagi hamba-hambanya. Rezeki ada dua jenis: rezeki yang sifatnya immateri, maknawi, dimana manusia akan merasakan kelezatan ruhiyah. Seperti mendapatkan rezeki berupa cinta Allah dan cinta Rosul, kaamanan, kenyamanan, ketentraman, dan keafiatan. Rezki yang kedua, adalah rezeki yang bersifat materi. Dimana manusia akan merasakan kepuasan fisik materi, seperti:berlimpahnya harta, kekayaan, benda, dan beragam fasilitas hidup.
            Keberkahan memiliki makna.
            Pertama: tumbuh dan bertambah,yaitu kelapangan dan keluasan rezeki yang dirasaka, baik yang bersifat immateri, maupun yang diisyaratkan.
            Kedua: Segala hal yang dapat membuat jiwa bahagia, hati menjadi lapang, dan nurani terdalam riang gembira.
Tips Agar Rezeki Berkah
1.      Beriman kepada Allah
Sebuah keimanan yang harus terhujam dalam jiwa bahkan allah saja zat maha pemberi rezki, pemilik kekuatan absolut, “katakanlah (Muhammad), “siapakah yang meharamkan perhiasan dari allah yang telah disediakan untuk hamba-hmbanya dan rezki yang baik-baik?”katakanlah, “semua itu untuk orang-orang yang beriman dalam ehidupan dunia, dan khusus (untuk merka saja) pada hari kiamat. Demikianlah kami menjelaskan ayat-ayat itu untu orang-orang yang mengetahu.” (al-a’raf:30).
2.      Bertakwalah kepada Allah
Maksudnya adalah, mrasa takut kepada allah dengan sebenar-benarnya dengan mengikuti segala perintahnya, menjauhi segala larangannya, dan takut terhadap hari pembalasan.
3.      Bertawakal kepada Allah dengan sebaik-baiknya
Maksudnya adalah, seorang muslim menjalani hidup ditopang dua hal: maksimal dalam berikhtiar dan beriman bahwa pembeli rezki adalah allah semata, allah pula yang menurunkan keberkahan.
4.      Iltizam (konsekuen) dengan syari’at islam
Maksudnya adalah, menerapkan hukum-hukum dan prinsip-prinsip syariat islam dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam mencari dan menafkahkan rezki.
5.      Optimal berusaha, maksimal berikhtiar
Maksudnya adalah upaya maksimal dimuka bumi dengan kesungguhan dalam bekerja dan mencapai rezki yang halal, dalam rangka mempermudah jalan hidup agar dapat meraih hidup mulia dan optimalberibadah kepada allah.
6.      Professional dalam berusaha
Tindakan professinal di terangkan oleh Rosulullah.
Rosulullah berfirman: “sungguh allah mencintai salah seorang diantara kalian yang jika mngerjakan suatu pekerjaan, ia lakukan dengan professional.” (HR. Al-Baihaqi)
7.      Menunaikan hak-hak yang harus dikeluarkan sesuai tuntunan syariat
Maksudnya adalah setiap muslim berkewajiban mengeluarkan hak-hak atas harta yang telah allah wajibkan untuk dikelurkan. Diantaranya dengan zakat, sedekah, fidiyah, kurban, dan kegiatan-kegiatan yang dilanjutkan.
8.      Memperbnyak silaturahmi
Rosulullah bersabda:”barang siapa yang ingin dilapangkan rezki dan ingin dikenang setelah ajalnya, maka sambungkanlah silaturahmi.”(HR. Al-Bukhari).
9.      Berinfak fi sabilillah
Maksudnya adalah segala hal yangdikorbankan seprang muslim, dmi menjadikan agama allah sebagai agama tertinggi dan menjadikan isme-isme dan propaganda kafir terhina. Berinfak adalah salah satu media yang menisyaratkan unruk berjihad.
10.  Bersyukur kepada Allah atas segala nukmatnya
Implementasi syukur adalah dengan menyanjung, memuji, dan berterima kasih atas impahan nikmat, baik yang tampak, maupun tersembunyi. Syukur membuat kenikmatan langgeng.
11.  Keajaiban doa
Selain bernilai ibadah, do’a memiliki keutamaan dan faedah yang tidak terhitung. Manusia yang tidak pernah berdo’a, sama dengan menyombongkan diri dari menyembah allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar